Para petugas tengah melipat surat suara di salah satu gedung KPU Luwu, Senin, 8 Januari 2023. Sumber Foto: Humas Polres Luwu
Kabardedikan.com, Luwu — Komisioner KPU Luwu Abdullah Sappe Ampung Madja mengungkapkan, 229 petugas dikerahkan untuk melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 di tiga lokasi gudang logistik KPU Luwu di Belopa.
Kegiatan penyortiran dan pelipatan surat suara dimulai hari ini, Senin, 8 Januari 2023, rencananya akan dilaksanakan hingga beberapa hari ke depan.
Sampe menuturkan, dari 229 petugas itu, 33 di antaranya laki-laki dan 196 perempuan. Mereka diupah sebesar Rp 300 per surat suara. Ada dua jenis surat suara yang dikerjakan petugas yakni surat suara calon anggota DPD RI serta calon presiden dan wakil presiden.
“Kegiatan sortir dan lipat surat suara ini kita harapkan rampung dalam 5 hari ke depan, termasuk surat suara calon anggota DPR RI, DPRD Propinsi dan DPRD Kabupaten/Kota yang juga akan tiba dalam 2 atau 3 hari ke depan,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, per hari ini, Senin, 8 Januari 2024, jumlah sortir dan lipat surat suara DPD sebanyak 30. 912 surat suara, empat diantaranya dinyatakan rusak.
Sedangkan surat suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (PPWP) sebanyak 193.593 surat suara, 77 diantaranya dinyatakan rusak. Kebanyakan surat suara yang rusak itu jelas sampe karena sobek dan ada tinta di kertas surat suara.
Sementara itu, Kapolres Luwu AKBP Arisandi sebelumnya telah menyambangi proses penyortiran dan pelipatan surat suara itu. Arisandi mengatakan mengerahkan 24 personil untuk mengamankan tiga gudang logistik KPU Luwu.
Tujuannya kata dia, memastikan agar petugas sortir dan pelipat surat suara bekerja sesuai dengan prosedur atau SOP.
“Setiap tahapan Pemilu dan penempatan serta pergeseran logistik Pemilu akan kita amankan. Protap ini sudah berjalan sejak operasi mantap brata digelar,” ujarnya.
“Kita ingin memastikan agar tidak ada potensi gangguan atau potensi kerawanan yang dapat menghambat terselenggaranya Pemilu tahun ini secara jujur, adil, langsung, umum, bebas dan rahasia.” tandas Arisandi. (Jayanto)
Komentar