LUWU UTARA, KABARDEDIKAN.COM – Tiga inovasi dari Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan dinyatakan lolos administrasi pada ajang Kompetisi lnovasi Pelayanan Publik (KIPP) pada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (PANRB RI)
Informasi tentang lolosnya tiga inovasi dari Bumi Lamaranginang jukukan Kabupaten Luwu Utara (Lutra) ini berdasarkan surat Deputi Bidang Pelayanan Publik Nomor B/187/PP.00.05/2022 tanggal 27 April 2022, perihal Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi KIPP 2022.
“Alhamdulillah kita bisa meloloskan tiga inovasi pada seleksi tahap administrasi. Mudah-mudahan dari ketiga inovasi ini, kita tetap bisa terpilih dan bisa mewaliki Kabupaten Lutra dan Provinsi Sulawesi Selatan,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Luwu Utara drg Marhani Katma, MARS pada media ini, Selasa (10/2022).
Dari tiga inovasi yang lolos tersebut yakni, dari Dinas Kesehatan Inovasi Si Dora Eman (Sistem Inflasi Donor Darah Efektif dan Aman), inovatornya Andi Bahtiar, dari Dinas Pendidikan inovasi Japri Ka Bos dan dari Dinas Pertanian inovasi Pojok BISA.
Sementara itu Andi Bahtiar, inovator Si Dora Eman dari Dinas Kesehatan mengajak seluruh elemen masyarakat Bumi Lamaranginang untuk mendukung dan mendoakan agar tiga inovasi dari Dinas Kesehatan, Pendidikan dan Dinas Pertanian bisa lolos hingga akhir final, sehingga mampu mengharumkan nama kabupaten Luwu Utara yang berjuluk Bumi Lamaranginang.
Seperti diketahui, KIPP merupakan salah satu upaya untuk membiasakan budaya praktik terbaik bagi penyelenggara pelayanan publik. KIPP juga turut mendorong Tujuan Pencapaian
Pembangunan Berkelanjutan (TPPB) di Indonesia dengan memasukkan hal yang terkait dengan tujuan dan target TPB dalam proses penilaiannya.
Untuk diketahui tema KIPP Tahun 2022 ini adalah ”Reformasi Birokrasi melalui Implementasi Transformasi Kelembagaan, Transformasi SDM Aparatur, dan Transformasi Digital, yang diwujudkan dalam inovasi pelayanan publik menuju pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)”.(yustus)
