Pujian Bupati Luwu di Pembukaan MTQ Kamanre

Kabardedikan.com, Kamanre Luwu – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXXII tahun 2022 di Kecamatan Kamanre telah di buka. 22 Kecamatan di Kabupaten Luwu akan berlomba Selama 5 hari, 5-10 Maret 2022.

Di awali dengan defile tiap kafila/KUA Kecamatan yang diiringi marching band oleh siswa Pasantren Babussa, adah Bajo. Para peserta defile mengelilingi lapangan Kamanre dan masuk ke tenda masing masing, sebelumnya melintasi tribun melambaikan tangan ke pejabat yang sempat hadir.

Di kursi depan, samping kiri Bupati Luwu Ketua PKK Hj. Hayarna Basmin, Sekda Luwu H. Sulaiman. Samping kanan Bupati, Wakil Ketua 2 DPRD Luwu Zulkifli, Anggota DPR Provinsi Sulawesi Selatan H. Husmaruddin dan Fadriaty A.S. Kemudian Anggota DPRD Luwu Wahyu napeng serta Wakil Ketua 1 Anggota DPRD Luwu Mappatunru.

Detik detik pembukaan acara yang dipandu langsung oleh Bupati, tombol sirene ditekan lalu berbunyi meraung. Tiba tiba lampu padam. Warga bersuara dan bertanya.

Selang berapa menit, terdengar suara ledakan bersaamaan bunga api di langit langit terlihat jelas. Ternyata itu ltu bagian dari rangkaian acara, lampu dipadamkan agar bunga kembang api itu terlihat jelas di langit.

Suasana tampak meriah layaknya tahun baru kembali. Semua pandangan warga yang hadir mengarah ke atas langit menikmati kembang api yang cukup lama.

Acara tersebut belum saja usai. Bagai cuaca bersahabat. Iringan lagu Mars MTQ yang merdu dibawahkan oleh siswa 12 Kamanre dan tari kolausal menambah kesakralan acara ini.

Nada nada lagu yang Tartil dan tertib itu di iringi naiknya bendera MTQ di samping bendera merah putih. Warga dan tamu pun hadir merasa terhibur.

Di Kamanre sendiri acara tersebut (MTQ) kali ini diadakan.

Bupati Luwu mengakui dan merasa bangga acara tersebut. ,”Saya secara pribadi dan Kabupaten Luwu merasa bangga atas kegiatan ini,” katanya dalam sambutannya

Tidak hanya hiburan semata itu Bupati Luwu yang bergelar Doktor ini merasa bangga. Tetapi, juga karena keterbatasan anggaran yang berasal dana Hibah ini bisa digunakan sebaik mungkin oleh para panitia.

Walau demikian, Kamanre tepatnya di Wara di tanah kelahirannya ia merasa biasa biasa saja sebagai tuan rumah dalam kegiatan ini. Ia meminta dewan juri untuk menilai seluruh kegiatan secara adil,” Saya minta dewan juri menilai secara adil dan sportif. Jangan karena saya di Kamanre,” kata Bupati yang saat itu mengenakan celana bahan hitam dan sepatu pantofel.

Diselenggarakan MTQ yang ke-32 ini, Bupati Luwu menaruh harapan yang besar pada peserta Lomba agar mereka bisa menjadi perwakilan Luwu di tingkat provinsi berikutnya.

“Semoga yang juara bisa menjadi kebanggaan kita nanti di Kabupaten Bone sebagai tuan rumah MTQ Provinsi. Tidak hanya itu, jika memungkinkan sampai ke nasional sehingga bisa mengharumkan nama Luwu.” Katanya, Sabtu Malam 5/02/2022.

MTQ ini sejalan dengan Visi Misi Bupati Luwu. “Kabupaten Luwu Yang Maju, Sejahtera dan Mandiri dalam Nuansa Religi.”MTQ itukan Alquran, jadi bagaimana Alquran ini kita amalkan, Religi itu tidak hanya Islam tetapi juga semua Agama,” sambungnya.

Kemeriahan dan keramaian acara ini Bupati Luwu mengingatkan kepada warga yang sempat hadir agar tetap menjaga protokol kesehatan. “Saya harap yang hadir di sini semoga tidak ada yang terjangkit virus,” ucapnya dan diaminkan suara keras bersamaan warga yang hadir,”Amin”.

Jurnalis Kabardedikan.com bertanya kepada Bupati Luwu saat usai menyantap makan malam, “Pak dengan adanya beberapa acara mengundang kerumunan, apakah Luwu sudah masuk kehidupan normal?”.

“Iya sudah, sudah. Yang penting kan menjaga protokol kesehatan,” kata Basmin sambil berlalu menyapa beberapa orang yang sempat menunggunya.(Jayanto)