Tingkatkan Kapasitas Kerja Warga Luwu, Masmindo Gelar Pelatihan Kelistrikan Industrial 

 

Kabardedikan.com, Luwu – PT Masmindo Dwi Area (MDA) kembali mewujudkan komitmen mereka dalam meningkatkan kapasitas keterampilan masyarakat lingkar tambang. Jika sebelumnya melaksanakan pelatihan las, kini MDA kembali menggelar pelatihan kelistrikan industrial di BLK Luwu.

Kegiatan ini rencananya akan berlangsung selama 40 hari. Para peserta itu merupakan warga lingkar tambang MDA yakni warga Desa Rante Balla, Tolajuk, Kadundung, Boneposi, Ulusalu dan Tobaru.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Luwu Hasbullah Bin Mush menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif PT Masmindo atas kegiatan tersebut. “Langkah yang diambil MDA ini sangat penting dalam memberikan akses pelatihan langsung kepada masyarakat,” kata dia.

“Program ini tidak hanya akan meningkatkan keterampilan teknis, melainkan juga memperkuat kemampuan mereka untuk memasuki pasar kerja dengan percaya diri,” ujar Hasbullah saat membuka kegaiatan itu, Kamis, 3 Oktober 2024 di Gedung BLK Luwu Kecamatan Bua.

Sementara itu, Kepala Teknik Tambang (KTT) MDA Mustafa Ibrahim mengatakan, pihaknya terus berkomitmen kepada masyarakat Luwu dalam mempersiapkan diri menghadapi tuntutan indsutri akan datang.

“Kami percaya pelatihan ini adalah langkah penting untuk memastikan tenaga kerja lokal yang siap bersaing di dunia industri,” ujar Mustafa.

Dua peserta dari Desa Rante Balla, Muhammad Apriansa dan Muhammad Ardi Sabri mengaku senang menjadi peserta dari pelatihan tersebut.

“Kami yakin, pelatihan ini akan sangat bermanfaat. Terima kasih untuk perusahaan yang sudah memperhatikan kami, semoga ilmu yang kami dapat bisa memperbesar peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.”

Saat ini Proyek Awak Mas akan memasuki tahap konstruksi. Akan terbuka banyak kesempatan kerja bagi mereka yang memiliki keterampilan dan kemampuan yang dibutuhkan.

Melalui pelatihan ini, MDA berharap bisa berkontribusi pada penyiapan tenaga kerja terampil dan kompeten yang berasal dari Luwu. Dengan banyaknya tenaga kerja lokal yang terserap dalam Proyek Awak Mas akan terbuka peluang peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat Luwu secarau mum. (*)

 

 

 

 

Komentar