Puluhan Penyuluh Kemenag Luwu Turun ke Jalan, Kampanyekan Mandatori Halal

Kabardedikan.com, Luwu – Puluhan penyuluh Kementerian Agama Luwu turun ke jalan. Mereka tidak sedang demonstrasi, melainkan melakukan kampanye Mandatori Halal di depan Mesjid Al Ishlah jalan poros trans Makassar – Palopo, Belopa kemarin 18 Maret 2023.

Meski hujan deras, penyuluh tersebut tampak semangat mengkampanyekan program Kemenag Pusat itu.

Tujuannya, memberikan informasi kepada masyarakat mulai tanggal 17 Oktober 2024 produk makanan, minuman, jasa penyembelihan atau hasil sembelihan, bahan baku, bahan tambahan pangan dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman wajib bersertifikat halal.

Sejak pagi, penyuluh membagikan brosur kepada warga yang melintas dibantu penyuluh lain membagikan brosur ke pedagang dan UMKM di sekitar aksi itu.

Sejurus itu, Kepala KUA Belopa Koordinator Lapangan (Korlap) Andi Baso Aqil Nas mengungkapkan kampanye ini dilaksanakan pada 1000 titik di seluruh Indonesia.

Dirinya menyebutkan, di Luwu kegiatan ini digelar di dua titik. Pertama dilaksanakan di depan Masjid Al-Ishlah Belopa dan titik kedua di Pasar Tradisional Batusitanduk Kecamatan Walenrang, Korlapnya Kepala KUA Walenrang Timur H Akwal.

“Selaku Korlap untuk titik pertama ini, saya mengucapkan terima kasih kepada semua unsur yang terlibat terutama para Kepala KUA, khususnya Kepala KUA Bua Pak Ridha yang banyak memberi masukan, para Penyuluh Agama Islam yang bekerja sangat luar biasa,” ucapnya.

Selain itu dirinya juga mengakui kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan kampanye mandatory halal ini turut didukung oleh personil Polsek Belopa Polres Luwu, olehnya dirinya mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah membantu kelancaran kegiatan tersebut.

Sementara itu, Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Luwu Sukardi Yusuf mengatakan sesuai Amanat Undang-Undang Nomor 33 tahun 2014 produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di wilayah Republik Indonesia wajib bersertifikat halal.

“Kewajiban bersertifikat halal ini merupakan komitmen pemerintah untuk memberikan kenyamanan, keamanan, keselamatan dan kepastian ketersediaan Produk Halal bagi masyarakat,” ucapnya saat membacakan pidato seragam Menteri Agama dalam Kampanye Mandatori Halal Tahun 2023.

Berdasarkan hal itu katanya, sertifikasi halal dijadikan salah satu program prioritas di Kementerian Agama.

Kemenag juga sudah menjadi contoh percepatan program ini dengan mewajibkan sertifikasi halal seluruh produk dan kantin di lingkungan satuan kerja Kementerian Agama.

“Bersama-sama mari wujudkan Indonesia menjadi produsen produk halal nomor satu di dunia dengan slogan ‘Halal Indonesia untuk Masyarakat Dunia’,” akunya. Halal itu baik, halal itu sehat, halal itu berkah”.

Sekedar informasi juga atas kegiatan ini mendapat rekor muri: kampanye kewajiban bersertifikat halal kepada pelaku usaha secara serentak di lokasi terbanyak.

Komentar