Peringati Hari Jadi Tana Luwu ke 754 Hari Perlawanan Rakyat Luwu Ke 75, Budaya Tana Luwu Perlu Dijaga Dilestarikan Suaib Mansur Bilang Ini

Datu Luwu XL H. Andi Mackulau Opu To Bau bersama Wakil Bupati Luwu Utara Suaib Mansur

LUWU UTARA, KABARDEDIKAN.COM – Pembukaan Pekan Budaya Tana Luwu di Istana Langkanae Palopo pada Senin 17 Januari 2022 dan berlangsung sampai 23 Januari 2022 dalam rangka memperingati Hari Jadi Tana Luwu ke 754 dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu ke 75.

Acara yang dibuka secara resmi oleh Walikota Palopo Judas Amir yang dihadiri Datu Luwu XL H. Andi Mackulau Opu To Bau, Raja se Nusantara, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan Prof Muh Jufri mewakili Plt Gubernur Sulsel, dan para Forkopimda di Tana Luwu (Palopo, Luwu, Luwu Utara dan Luwu Timur).

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Luwu Utara Suaib Mansur pada media ini, usai pembukaan pagelaran Budaya Tana Luwu mengatakan bahwa, pekan budaya seperti ini mempunyai nilai-nilai positif bagi kita Wija To Luwu dan terkhusus kepada para generasi penerus.

” Pekan budaya seperti ini, kita harapkan mampu menumbuhkan semangat juang para pendahulu, kita pelihara, jaga dan sekaligus melestarikan budaya Tana Luwu di Bumi Nusantara ini,” sebut Wakil Bupati Luwu Utara Suaib Mansur.

Dengan momen-momen seperti ini, kita dan para generasi penerus yakni oara kawula muda supaya menjadikan hari oerjuangan rakyat Luwu mengenang jasa-jasa perjuangan para pendahulu kita.

“Jasa para pendahulu kita di Luwu dengan keberanian yang dimiliki patut kita teladani, untuk dicontoh kemudia kita implementasikan dalam kehidupan sehari-hari terutama dalam pembangunan di daerah kita,” tambah Suaib Mansur.

Dengan demikian kebudayaan dan adat kita di Tana Luwu yakni Sipakatau Sipakalebbi harus kita aktualisasikan dalam kehidupan setiap Wija to Luwu.

Untuk diketahui pagelaran pekan budaya Tana Luwu tahun 2022 ini akan menampilkan kegiatan-kegiatan seperti ritual adat dan budaya, pameran pusaka, pameran lukisan, pameran fotografi, festival seni tradisionil, kontes kicau burung dan pasar rakyat.(yustus)